DETERMINAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KANKER OVARIUM PADA WANITA USIA SUBUR DI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2015
DOI:
https://doi.org/10.55919/jk.v5i3.47Keywords:
Determinan, Ca Ovarium, WUSAbstract
Kanker Ovarium adalah penyakit keenam sebagai salah satu penyakit berbahaya yang memiliki
insidens dan kematian yang tinggi didunia pada wanita. Berdasarkan data Dirjen Pengendalian
Penyakit Tidak Menular Kementrian Kesehatan RI kanker ovarium menempati urutan ketiga golongan
karsinoma ginekologik yang sering dialami WUS setelah kanker serviks dan kanker payudara.
Prevalensi kanker ovarium tahun 2013 sebesar 12,9 per 1000 WUS. Tujuan penelitian ini adalah
diketahui determinan yang berhubungan dengan kejadian kanker ovarium pada WUS di RSUD Dr. H.
Abdul Moeloek Provinsi Lampung tahun 2015.
Jenis penelitian kuantitatif dan survey analitik, menggunakan pendekatan Cross Sectional
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian yang akan diteliti (Notoatmodjo, 2010). Populasi dalam
penelitian ini adalah Wanita Usia Subur di PoliklinikRSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung
pada bulan Novem bertahun 2015 sebanyak 409 orang. teknik sampling yang digunakan adalah
accidental sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat, bivariat dan multivariat
menggunakan chi square dan multivariat dengan menggunakan regresi logistik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat faktor yang dominan yang berhubungan dengan
kejadian kanker ovarium pada WUS di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung tahun 2015
adalah riwayat kanker ovarium, dengan P-Value = 0,000 dan Odds Ratio (OR) = 26,143. Bagi WUS,
sebaiknya mencegah terjadinya kanker ovarium seperti menggunakan jenis KB hormonal jika
diketahui memiliki resiko terjadinya kanker ovarium, dan menghindari paritas yang terlalu tinggi,
dianjurkan cukup 2 anak.